7 Talenta Muda yang Bersinar di EURO U21 2017
Saul Niguez
Pemain Atletico Madrid ini menyelesaikan turnamen dengan status pencetak gol terbanyak. Saul bahkan mencetak hat-trick di semifinal melawan Italia untuk menambah golnya menjadi lima.
Meski tak bersinar di final, Saul sudah memantapkan hatinya untuk terus bertahan di Atletico Madrid pada musim panas ini. Hal itu dibuktikan dengan meneken kontrak baru yang akan berakhir pada 2026 mendatang.
Marco Asensio
Wonderkind Real Madrid ini tak mencetak gol di final tapi ia tampil mengesankan sepanjang turnamen di Polandia. Asensio mencetak hattrick melawan Makedonia, dan digadang-gadang bakal menjadi bintang masa depan.
Pemain berusia 21 tahun itu sudah diberi kesempatan untuk menampilkan aksinya di tim utama Real Madrid di bawah asuhan Zinedine Zidane musim lalu. Bahkan Asensio ikut mencetak satu gol di partai final Liga Champions melawan Juventus.
Dani Ceballos
Meski tidak mencetak gol di turnamen seperti Saul dan Asensio, peran Dani Ceballos tidak bisa dianggap remeh. Gelandang Real Betis itu mampu menyabet pemain terbaik turnamen berkat penampilannya di atas lapangan.
Jeremy Toljan
Jeremy Toljan memainkan peran penting di final melawan Spanyol. Ia mengirim umpan matang sehingga bisa dikonvesi menjadi gol kemenangan oleh Mitchell Weiser untuk mengangkat trofi Euro U-21 tahun ini.
Toljan diyakini bakal menembus timnas senior tidak lama lagi setelah menolak kesempatan bermain untuk Amerika Serikat pada tahun lalu. Kini Hoffenheim tengah berupaya keras untuk mempertahankan sang pemain
Alfie Mawson
Alfie Mawson tampil cukup bagus ketika mengawal jantung pertahanan Inggris. Meskipun begitu, mereka harus menerima kenyataan tersingkir dari Jerman dalam adu penalti.
Swansea City kini sedang berjuang keras untuk mempertahankan pemain berusia 23 tahun itu di Liberty Stadium. Mawson kabarnya sedang menjadi target Tottenham di musim panas ini.
Federico Bernardeschi
Gianluigi Donnarumma
Performa Kiper yang satu ini tidak perlu diragukan lagi. Dijuluki The next Gianluigi Buffon, Donnarumma Tampil Luarbiasa sepanjang pergelaran Euro U-21. Dia memberikan Penyelamatan gemilang terutama saat pertandingan melawan Spanyol, Namun Kandas Performa gemilangnya itu harus kandas ditangan spanyol di babak semifinal.
Pemain Atletico Madrid ini menyelesaikan turnamen dengan status pencetak gol terbanyak. Saul bahkan mencetak hat-trick di semifinal melawan Italia untuk menambah golnya menjadi lima.
Meski tak bersinar di final, Saul sudah memantapkan hatinya untuk terus bertahan di Atletico Madrid pada musim panas ini. Hal itu dibuktikan dengan meneken kontrak baru yang akan berakhir pada 2026 mendatang.
Marco Asensio
Wonderkind Real Madrid ini tak mencetak gol di final tapi ia tampil mengesankan sepanjang turnamen di Polandia. Asensio mencetak hattrick melawan Makedonia, dan digadang-gadang bakal menjadi bintang masa depan.
Pemain berusia 21 tahun itu sudah diberi kesempatan untuk menampilkan aksinya di tim utama Real Madrid di bawah asuhan Zinedine Zidane musim lalu. Bahkan Asensio ikut mencetak satu gol di partai final Liga Champions melawan Juventus.
Dani Ceballos
Meski tidak mencetak gol di turnamen seperti Saul dan Asensio, peran Dani Ceballos tidak bisa dianggap remeh. Gelandang Real Betis itu mampu menyabet pemain terbaik turnamen berkat penampilannya di atas lapangan.
Jeremy Toljan
Jeremy Toljan memainkan peran penting di final melawan Spanyol. Ia mengirim umpan matang sehingga bisa dikonvesi menjadi gol kemenangan oleh Mitchell Weiser untuk mengangkat trofi Euro U-21 tahun ini.
Toljan diyakini bakal menembus timnas senior tidak lama lagi setelah menolak kesempatan bermain untuk Amerika Serikat pada tahun lalu. Kini Hoffenheim tengah berupaya keras untuk mempertahankan sang pemain
Alfie Mawson
Alfie Mawson tampil cukup bagus ketika mengawal jantung pertahanan Inggris. Meskipun begitu, mereka harus menerima kenyataan tersingkir dari Jerman dalam adu penalti.
Swansea City kini sedang berjuang keras untuk mempertahankan pemain berusia 23 tahun itu di Liberty Stadium. Mawson kabarnya sedang menjadi target Tottenham di musim panas ini.
Federico Bernardeschi
Pada dua partai pertama Italia di Euro U-21 2017, ia pun dimainkan sebagai sayap kiri dalam formasi 4-3-3 yang dipakai pelatih Luigi Di Biagio.
Tetapi, Bernardeschi tidak tampil impresif saat Italia menang 2-0 atas Denmark dan kalah 1-3 dari Republik Ceska. Dia bahkan diganti dalam laga melawan Ceska.
Ketika melawan Jerman, Di Biagio membuat perubahan. Formasi 4-4-2 digunakan dengan Bernardeschi dimainkan sebagai second striker di belakang Domenico Berardi.
Gianluigi Donnarumma
Performa Kiper yang satu ini tidak perlu diragukan lagi. Dijuluki The next Gianluigi Buffon, Donnarumma Tampil Luarbiasa sepanjang pergelaran Euro U-21. Dia memberikan Penyelamatan gemilang terutama saat pertandingan melawan Spanyol, Namun Kandas Performa gemilangnya itu harus kandas ditangan spanyol di babak semifinal.
Komentar
Posting Komentar